Jakarta, Ma’arifNU Online,- 5 November 2021 di Hotel Sari Pasific. Diawali pemaparan tentang arah program POP SMP ini oleh Direktur POP SMP Wardi Taufiq, MA. Akan terjadi suatu dinamika dan change (perubahan) setelah program POP ini digulirkan. Tujuan pelaksanaan POP SMP ini adalah peningkatan kapasitas atau kompetensi Kepala sekolah dan Guru dalam memahami litersi dan numerasi, sehingga akan berdampak positif terhadap mutu hasil belajar siswa.
Dalam persiapan penyusunan Modul literasi dan numerasi ini, menampilkan pemateri handal yakni Bapak KH. Z. Arifin Junaidi, MBA. Pria jebolan Canada ini menggeluti kajian ilmu Manajemen modern. Dalam pemaparannya Kiayi Arjuna (sapaan akrabnya) menyatakan harus adanya kejelasan terkait apa tujuan pembuatan modul tersebut. Karena dengan jelasnya tujuan maka arahnya akan jelas pula, dapat terukur. Materi apa yang akan disampaikan sebagai bekal untuk Kepala Sekolah dan Guru. Sehingga mereka faham betul dimana posisi kemampuannya.
LP Ma’arif sebagai departementasi dari PBNU yang nota bene menyebarkan suatu ajaran Aswaja an-Nahdliyah. Lanjut Kiayi Arjuna, Maka ajaran aswaja harus menjadi core dalam modul tersebut. Selain itu Modul literasi dan numerasi ini akan difokuskan pada literasi bahasa Inggris dan numerasi pada matematika, yang memiliki distingsi dengan yang lain bahkan bisa melampawi (beyond) dari modul-modul yang ada selama ini.

Dilanjutkan pembahasan dan explorasi Bahan Modul oleh Koordinator Modul Literasi dan Numerasi ibu Dr. Rumtini. Yang membagi dan mengfokuskan pada peningkatan Literasi Bahasa Inggris dan Numerasi pada Matematika. Dr. Rumtini memandang bahwa signifikansi kemampuan Bahasa Inggris era sekarang sangat urgent, selalu menjadi prioritas dalam pasar kerja serta menjadi daya jual yang sangat tinggi.
Sebelumnya PIC steering committee POP bapak Muhsin Ibnu Juhan memberikan pandangan bahwa kegiatan POP ini harus betul-betul dijalankan dengan penuh kesungguhan, karena POP ini termasuk kegiatan yang mulia, sebagai upaya mengembangkan sumber daya yang handal, capable, dan memberikan effect positif terhadap peserta didik. Senada dengan hal tersebut. Harianto Ogie yang tercatat sebagai SC POP SMP, menyatakan bahwa persiapan penyusunan modul literasi dan numerasi ini sebagai arah mau dibawa kemana kualitas SDM kita, serta harus terukur dengan baik.
Deden Saeful Ridhwan, Sekretaris POP SMP.