Jakarta – Video karya Indri Astuti terpilih sebagai video terbaik dalam Bimtek Literasi Badan Bahasa, Kemeneterian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Bimtek dilaksanakan di Hotel Novotel Mangga Dua Square Ancol Jakarta selama tujuh hari, 31 Agustus s.d. 6 September 2020.
Dalam kegiatan tersebut, peserta mempelajari media berbasis TI, yaitu Google Docs, Google Slide, Google Site, Google Classroom, e-mail, YouTube, pengelolaan website, serta aplikasi editing video. Salah satu tugas yang harus dikerjakan peserta adalah membuat video pembelajaran.
Mendapat tugas tersebut, Indri yang sehari-hari mengajar Bahasa Indonesia di MTs Ma’arif Dlingo dan SMP Negeri 1 Bantul itu membuat video pembelajaran untuk siswa kelas tujuh. Sesuai waktu yang disediakan panitia, Indri menghabiskan dua hari untuk perencanaan, pengambilan video, hingga editing. Video ini diberinya judul “Cara Mudah Membuat Cerpen”.
Seluruh peserta bimtek diwajibkan mempresentasikan video masing-masing di depan dewan penilai. Presentasi meliputi penjelasan tentang maksud video, teknik editing, serta prosesnya hinga menjadi video pembelajaran. Di luar dugaan, karya Indri dinyatakan panitia sebagai video terbaik dari 87 peserta. Indri pun mengaku senang sekaligus bersyukur atas prestasi ini.
“Alhamdulillah video pembelajaran saya dinobatkan sebagai yang terbaik. Karena menurut saya video peserta lain juga bagus-bagus. Saya sangat senang dan bangga bisa mengharumkan nama madrasah, LP Ma’arif, dan DI Yogyakarta di tingkat nasional,” ungkap Indri.
Lebih lanjut Indri berharap apa yang diraihnya ini memotivasi guru-guru Ma’arif lain untuk memanfaatkan TI, khususnya di tengah pandemi ini.
